Apakah Anda salah satu pengguna internet? Dan pernahkah Anda mendengar istilah bandwith? Mungkin bagi sebagian orang yang terjun dalam dunia jaringan, mereka sudah tidak asing lagi dengan istilah ini. Lalu apa itu bandwith?
Bandwith merupakan sebuah istilah, untuk kapasitas yang bisa digunakan pada sebuah kabel ethernet untuk bisa dilewati oleh trafik (lalu lintas) paket data pada jumlah maksimal tertentu. Lebih mudahnya lagi, bandwith ini merupakan jumlah dari konsumsi transfer data yang bisa kita hitung melalui satuan waktu bit persecondnya atau bps.
Mungkin bagi para pengguna smartphone sering melihatnya pada layar bagian atas ketika kita berselancar di internet, kita akan melihat berapa kecepatan perdetiknya dari jaringan yang kita gunakan.
Semakin besar kapasitas bandwith suatu jaringan, maka akan semakin banyak dan cepat pula data yang bisa diakses. Sebaliknya, jika bandwith tersebut terlalu kecil kapasitasnya, sedangkan data yang harus diakses banyak. Maka akan timbul hambatan atau kekacauan dalam proses transfering tersebut.
Jadi perhatikan dengan baik bandwith yang akan kita dapatkan, terutama ketika kita ingin melakukan transaksi data dalam jumlah yang besar. Semakin besar bandwith yang kita dapatkan akan semakin bagus.
Lalu apa saja fungsi yang bisa gunakan dari bandwith ini? Simak ulasannya berikut ini.
Fungsi pertama yang bisa kita manfaatkan dari bandwith adalah sebagai ukuran dari media atau jalur pengiriman data yang bisa didapatkan oleh sebuah perangkat dan jaringan tertentu. Fungsi ini bisa didapatkan pada hampir semua tempat, terutama mereka yang menggunakan jaringan komputer dan mereka yang memanfaatkan distribusi jaringan tersebut.
Sehingga banyak orang yang berfikir dua kali dalam memilih sebuah provider. Mereka akan menimbang, seberapa besar kapasitas bandwith yang akan ditawarkan oleh provider tersebut karena hal ini berhubungan dengan fasilitas internet yang akan mereka gunakan. Semakin besar bps atau kapasitasnya, maka akan semakin banyak pula peminatnya.
Fungsi kedua dari bandwith adalah bisa digunakan untuk membagi kecepatan dalam proses tansfering data. Sehingga dalam prosesnya, bandwith ini bisa secara adil mendistribusikannya keseluruh pengguna jaringan. Sehingga tidak ada lagi pembatasan atau perebutan bandwith oleh antar pengguna jaringan.
Lalu apa yang akan terjadi jika bandwith ini tidak dibagi ke seluruh pengguna? Bisa jadi, ketika tidak ada pembagian secara adil pada saat pembagian bandwith. Ada beberapa pengguna jaringan yang tidak bisa mengakses data, apalagi jika data atau file yang ingin diunduh tersebut memiliki ukuran yang cukup besar. Pasti pengguna tersebut akan mendapatkan hambatan dalam proses transfer data dan tentunya waktu yang dibutuhkan akan semakin lambat.
Maka dari itu, bandwith memiliki peran yang sangat penting agar kapasitas yang tersedia bisa terbagi secara merata, sehingga tidak ada pengguna yang merasa dirugikan.
Biasanya administrator dari jaringan tertentu akan melakukan sebuah pembatasan besar, terutama pada data yang akan diakses ataupun diunduh melalui internet.
Pembatasan ini bertujuan untuk mengurangi trafik yang terlalu ramai pada jangka waktu yang cukup lama. Karena biasanya pada saat trafik menunjukan aktivitas yang ramai, mereka bisa mempengaruhi kapasitas bandwith yang ada karena dianggap terlalu mengganggu stabilitas pada jaringan. Sehingga pembagian akan terjadi, guna memberikan kenyamanan untuk semua pengakses jaringan.
Itulah penjelasan mengenai bandwith dan beberapa fungsi yang bisa menjadi gambaran Anda dalam melakukan pemilihan provider atau jaringan internet.
Harus selalu diingat, pilihlah mereka yang menawarkan bandwith yang besar. Karena semakin besar kapasitas bandwith, akan semakin banyak pula data yang bisa Anda akses.